Sekjen PPP: Jokowi Minta Pilpres tak Diwarnai Permusuhan

Ilustrasi--Pertemuan Presiden Joko Widodo dan sekretaris jenderal (sekjen) partai politik (parpol) pendukung di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Foto dari akun instagram Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni, @rajaantoni

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan sembilan sekretaris jenderal (sekjen) partai politik pendukungnya. Dalam pertemuan tersebut, Jokowi memberikan arahan khusus.


Arahan khusus Jokowi yakni, terkait dengan keinginan Jokowi agar pesta demokrasi pemilihan legislatif dan pemilihan presiden (pilpres) 2019 mendatang tidak diwarnai dengan ketegangan dan permusuhan.


"Beliau minta agar partai-partai tetap membuka ruang komunikasi yang baik meski dalam kontestasi istilah milenialnya sersan, serius tapi santai, jangan musuhan seperti soal hidup mati," kata Sekjen PPP, Asrul Sani, Rabu, 1 Agustus 2018.

Baca: Sekjen PPP: Jokowi Minta Parpol Merespon saat Pemerintah Dikritisi


Selain itu Arsul mengatakan, calon wakil presiden (cawapres) untuk Jokowi juga sudah mengerucut. Pada tanggal 9 atau 10 Agustus 2018 mendatang akan diumumkan.


Pertemuan Presiden Jokowi dengan kesembilan sekjen dilaksanakan di Grand Garden Resto, Kebun Raya Bogor. Kesembilan sekjen yang hadir, yakni Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus, Sekjen Partai Nasdem Johnny G. Platte, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding.


Selain itu, Sekjen Partai Hanura Herry Lontung, Sekjen PPP Asrul Sani, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq dan Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan.

MNC VISION| AGEN RESMI MNC VISION| PAKET MNC VISION| DAFTAR MNC VISION| MNC VISION BANTEN| PAKET MNC VISION ONLINE| PORTAL BANTEN| NASHCOM| MNC VISION BANTEN
http://news.metrotvnews.com/politik/4KZ4B5Eb-sekjen-ppp-jokowi-minta-pilpres-tak-diwarnai-permusuhan